CALEG GOLKAR

Tubuh Pria Ini Tewas Digiling Mesin Pembersih Plastik, Kondisinya Mengerikan…

Kondisi korban saat ditemukan. (raw)

MEDAN (medanbicara.com)-Warga yang bermukim di Jalan Muara Selambo Toba, Desa Amplas Kecamatan Percut Sei Tuan digegerkan dengan tewasnya pekerja gudang plastik, Sabtu (15/6/2019).

Korban, Roy Natal Situmorang warga asal Pulau Samosir Kabupaten Samosir ini tewas setelah tubuhnya remuk digiling mesin pembersih plastik.

Informasi dihimpun wartawan peristiwa mengenaskan ini pertama kali diketahui oleh warga sekitar yang curiga mesin pembersih plastik yang berada di dalam gedung tidak menyala.

Akhirnya warga mengecek ke dalam gudang dan mendapati tubuh korban telentang di lantai dan terdapat banyak darah. Warga kemudian melaporkannya ke warga lainnya dan menutupi jasad korban dengan kain sarung.

Diduga korban tewas saat memasukan plastik ke dalam mesin untuk dibersihkan, diduga plastik tersebut melilit tubuh Roy. Sontak tubuh korban tertarik dan digiling mesin yang berputar. Tak lama korban yang sudah tewas keluar dari mesin dengan kondisi kepala pecah dan seluruh tubuh remuk.

Seorang warga sekitar, M Pakpahan (43) saat diwawancarai menjelaskan jika korban sudah bekerja hampir 1 tahun di gudang pembersih plastik itu. Dikatakan warga, korban belum menikah dan tinggal di gudang bersama pacarnya.

“Saat kejadian pacar korban sedang keluar. Sementara itu Marga Purba pemilik gudang tidak di sini tinggalnya,” katanya.

M Pakpahan dan warga lainnya menyesalkan lambannya petugas kepolisian tiba di lokasi. Sebab jasad korban berjam-jam menjadi tontonan.

“Kasihan jasad korban menjadi tontonan. Seharusnya setelah kejadian naas itu, petugas tiba di lokasi dan mengevakuasi jasad korban,” ungkapnya.

Tak lama pemilik gudang tiba di lokasi dan langsung dimintai keterangannya oleh petugas. Setelah itu jasad korban dievakuasi ke RS Bhayangkara Medan untuk dilakukan visum.(raw)

Mungkin Anda juga menyukai