CALEG GOLKAR

Event Arung Jeram Internasional Difungsikan Sebagai Pusat Pembinaan Olagraga

Kisaran (medanbicara.com) – Lembah sungai Asahan di desa Tangga Kecamatan Aek Songsongan yang dikenal dunia dengan event Arung Jeram Internasional bakal difungsikan sebagai pusat pembinaan olagraga ekstrim dengan berorientasi alam. Ha ini diungkapkan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Asahan, Nurkarim Nehe, Rabu (7/6/2017).

Pada penjelasannya Nurkarim Nehe menuturkan saat ini pihaknya sudah mulai merintis kerjasama dengan warga yang tergabung dalam Badan Pengelola Wisata Daerah Asahan.

“Jadi kita sudah melakukan kerjasama dengan warga sekitar yang menamakan kelompoknya Badan Pengelola Wisata Daerah Asahan, sehingga masyarakat bisa mengambil manfaat dari denyut wisata dengan bertambahnya kegiatan selaian arung jeram” ujar Mantan Ketua PWI Asahan selama 2 periode ini .

Lebih lanjut Nehe juga menyebutkan selama ini Lembah Sungai Asahan di kawasan Desa Tangga Kecamatan Aek Songsongan hanya dipergunakan untuk event arung jeram saja, kali ini disepakatilah cabang yang berorientasi alam seperti panjat tebing, panahan, sepeda BMX gunung dan atletik yang akan dikembangkan, dengan hal tersebut akan memperkuat keberadaan Desa Tangga yang dikelilingi hutan sebagai lokasi wisata travelling dan adventure” ujar Nehe.

Sementara itu Plt Kadis Kominfo Asahan Rahmad Hidayat Siregar mengatakan, warga setempat sudah bergerak menyahuti program Presiden Jokowi sejuta kunjungan wisatawan mancanegara ke destinasi Danau Toba di tahun 2019.

“Dinas Pemuda Olahrga dan Pariwisata Asahan yang lagi menyusun Rancangan Peraturan Daerah Asahan memasukkan peran masyarakat dalam mengelola wisata,” ujarnya.

Selaku Penasehat Jeep Asahan Club (JAC) Rahmat menambahkan, pihak JAC sudah berperan di Lembah Sungai Asahan dalam sosialisasi sadar wisata dan olahraga bersama KONI Asahan, Anak Rimba Asahan (ARA), Komunitas Pemuda Wisata dan Olahraga Lembah Sungai Asahan, FAJI, FPTI dan JPKP Asahan.(Ridho)

Mungkin Anda juga menyukai