Wabup Asahan Buka Pelatihan DUDI
KISARAN (medanbicara.com) – Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar SSos MSi membuka Pelatihan Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI) di Aula Melati Kantor Bupati Asahan, Selasa (30/08/2022).
Kegiatan kerjasama Pemkab Asahan dengan Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Medan itu bertujuan meningkatkan kompetensi angkatan kerja, meningkatkan kemampuan angkatan kerja memahami mengimplementasikan kompetensi serta meningkatkan kualitas dan produktivitas angkatan kerja.
Demikian Fandi Ahmad ST Sub Koordinator Pemberdayaan BBPVP Medan saat laporan di hadapan Wakil Bupati Asahan, Kepala BBPVP Medan, Kadis Disnaker Kabupaten Asahan, peserta pelatihan, undangan.
Fandi juga melaporkan ada 2 jurusan dilaksanakan yakni pelatihan berbasis kompetensi kerjasama DUDI jurusan Parawisata dengan program Pelatihan Barista (160 JP) sebanyak 1 paket pelatihan dilaksanakan pada tanggal 31 Agustus 2022 sampai dengan 17 September 2022 bertempat di Cafe River View Kisaran dan untuk pelatihan berbasis kompetensi kerjasama DUDI jurusan Produksi Hasil Pertanian dengan program pelatihan pembuatan aneka keripik (160 JP) sebanyak 2 paket pelatihan dilaksanakan pada tanggal 31 Agustus 2022 sampai dengan 17 September 2022 tempat pelaksanaan di usaha selasih dan usaha pondawa Pokar Berjaya Kisaran.
Fandi mengatakan peserta pelatihan berbasis kompetensi kerjasama DUDI diikuti oleh 16 orang peserta perpaket pelatihannya, masing-masing dengan metode pelatihan teori, praktek, uji komptensi untuk program pelatihan barista.
Sementara Kepala BBPVP Medan Andri Susila ST MSi mengatakan pelatihan hasil dari tindaklanjut kesepahaman antara Pemkab Asahan dengan Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (Binalavotas) Kementerian Ketenagakerjaan RI. “Pelatihan ini salah satu cara BBPVP Medan meningkatkan Sumber Daya Manusia di Asahan, agar memiliki daya saing didunia pekerjaan dan didapat diterima diseluruh Indonesia,” ujarnya.
Sebelum memberikan bimbingan dan arahannya Wakil Bupati Asahan menyerahkan Id card secara simbolis kepada peserta pelatihan.
Wabup Asahan, Taufik mengatakan, pihaknya melalui Dinas Ketenagakerjaan berupaya mengakomodir kebutuhan masyarakat agar sumber daya manusia bidang ketenagakerjaan berkompeten dan tersertifikasi sehingga berdaya saing didalam dunia industri. Kolaborasi diilaksanakan diharapkan dapat mengatasi masalah utama ketenagakerjaan yaitu mismatch antara supply dan demand tenaga kerja yang berdampak pada rendahnya produktivitas dan tingginya tingkat pengangguran.(YA)
