CALEG GOLKAR

Lembaga Adat Budaya Karo Gelar Diskusi Bersama Bupati Karo, Ini Yang Dibahas…

Bupati Karo, Terkelin Brahmana mengapresiasi saran dan masukan dari Lembaga Adat Budaya Karo (Lakonta), yang mempunyai misi menghidupkan terciptanya program peduli untuk memacu agar OPD Pemkab Karo dapat bekerja dan lebih berkarya. (ist)

KARO (medanbicara.com)-Bupati Karo, Terkelin Brahmana mengapresiasi saran dan masukan dari Lembaga Adat Budaya Karo (Lakonta), yang mempunyai misi menghidupkan terciptanya program peduli untuk memacu agar OPD Pemkab Karo dapat bekerja dan lebih berkarya.

“Ini masukan yang sangat positif dan kreatif. Kita jangan pernah bosan menerima masukan dari siapapun. Jika masih ada lembaga yang peduli untuk memacu kita bekerja,”ujar Bupati saat berdiskusi di Rumah Dinas Bupati, Rabu (12/12/2018) malam sekira pukul 20:00 Wib.

Bupati mengatakan, semua OPD jajaran Pemkab Karo mempelajari dan membuat kajian usulan dari Lakonta sepanjang untuk kemajuan Tanah Karo. Amat terlebih dalam mengangkat dan menghidupkan kembali budaya kearifan lokal Karo. OPD diharapkan jangan pernah ragu menerima pokok-pokok pikiran jika hal itu positif.

“Intinya bekerja ikhlas, setiap OPD tetap mengikuti perkembangan zaman. Asalkan jangan pernah meninggalkan budaya daerah sendiri. Jadi harapan ke depan, setelah masing masing OPD telah menerima sejumlah catatan usulan dari Lakonta. Segera melakukan kordinasi, jangan pernah menunda-nunda pekerjaan. Buang sifat ketidakpedulian agar sinergitas terjalin dengan baik,”ujar Terkelin.

Sementara Ketua Umum Lakonta Karo, Sarjani Tarigan mengatakan terbentuknya Lakonta di Karo berfungsi untuk membantu pemerintah dalam kelancaran dan pelaksanaan pembangunan di segala bidang.

“Terutama bidang keagamaan, kebudayaan dan kemasyarakatan demi membina dan mengembangkan nilai-nilai adat dalam rangka memperkaya, melestarikan serta mengembangkan kebudayaan nasional. Khususnya kebudayaan adat Karo yang harus kita jaga, pelihara dan memanfaatkan kekayaan desa adat untuk kesejahteraan masyarakat desa adat,”papar Sarjani.

Yang mana fungsi Lakonta mengisyaratkan ingin terus menjalin kerjasama dengan pemerintah. Meskipun hanya dapat memberikan saran dan masukan terkait kemajuan Tanah Karo. Hal tersebut merupakan suatu kehormatan bagi Lakonta karena dapat berdiskusi dengan Bupati dan beberapa Kepala OPD.

“Ada sejumlah pokok pikiran yang kami usulkan, semoga menjadi panduan bagi masing-masing dinas demi perubahan Tanah Karo ke arah yang lebih baik," katanya.

Tampak Hadir dalam forum diskusi tingkat kordinasi di antaranya, Plt Kadis Kominfo Jhonson Tarigan, Kadis Perhubungan Gelora Fajar Purba, SH, Kadispora Robert Billy Peranginangin, Sekretaris Pendidikan Irwan Ganti Tarigan, Kabid Bappeda Hasim, Kabid Dinas sosial, Kabid DPMD Malem Ukur Ginting, Sastra Purba, Pengurus Lakonta Kenan Ginting. (ita)

Mungkin Anda juga menyukai