CALEG GOLKAR

Ngeri! 2 Petani Duel Maut Sampek Mati, Usus Keluar Darah Segar Mengucur Deras…

Korban saat berada di ruang jenazah RSUD Kabanjahe. (ist)

KARO (medanbicara.com)-Ngeri! Dua petani, P Ginting (35) dan Ivan Waruwu (23) duel maut, di kedai kopi Teger, di Kampung Sagan Tanah Jalan Tembus Karo–Langkat, Kecamatan Namanteran, Kabupaten Karo, Sumut, Selasa (26/2/2019) malam.

Dalam duel itu, satu warga Kampung Sagan Tanah Jalan Tembus Karo–Langkat, Kecamatan Namanteran, Kabupaten Karo itu bernama Ivan Waruwu tewas dengan kondisi bersimbah darah setelah kena luka tikam.

Informasi yang dihimpun, awalnya tersangka Ginting minum kopi di warung tersebut. Tak berapa lama kemudian datang korban, Ivan. Kemudian pelaku P Ginting lantas bertanya kepada korban.
“Kenapa tidak kau jawab setiap ku panggil,” tanya P Ginting kepada Ivan Waruhu.

Sapaan itu ternyata tak dijawab Ivan. Karena tidak ada jawaban dari Ivan lantas Ginting meninju dan memukul korban. Melihat kejadian itu beberapa orang saksi lantas melerai.

Tapi, Ivan Waruhu kembali memukul Ginting dan di saat itu terjadi pukul memukul dan pergumulan. Selanjutnya saksi kembali melerai dan menemukan Ivan Waruhu telah berdarah dengan luka di perut bagian samping kanan, hidung dan usus keluar satu jengkal dari bagian perut sebelah kanan.

Warga dan Kepala Desa Sigarang-garang, Andreas Tarigan yang mengetahui kejadian itu lantas melaporkannya ke Mapolsek Simpang Empat.

Mendapat laporan, Kapolsek Simpang Empat, Iptu Dedy Ginting dan Kanit Reskrim, Ipda Liston Sitorus langsung meluncur ke lokasi untuk melakukan olah TKP.

Menurut Kanit Reskrim, Ipda Liston Sitorus korban meninggal di tempat kejadian dengan luka benda tajam pada perut sebelah kanan di bawah rusuk, dada atas puting sebelah kiri, dada samping puting sebelah kiri, otot lengan tangan kiri belakang, luka lecet mengeriput pada jari jempol tangan kanan.

Kapolsek Simpang Empat, Iptu Dedi Ginting didampingi Kanit Reskrim, Ipda Liston Sitorus membenarkan kejadian penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia.

“Saat ini telah kita lakukan pemeriksaan saksi-saksi yang mengetahui kejadian tersebut. Korban malam itu juga kita antarkan ke RSUD di Kabanjahe untuk dilakukan VER. Sekitar pukul 11.00 WIB Rabu (27/2/2019) korban masih berada di Ruang Jenazah RSUD Kabanjahe. Rencananya korban akan dibawa ke Mandailing Natal kepada pihak keluarganya,” kata Kanit Reskrim, Ipda Liston Sitorus. (ita)

Mungkin Anda juga menyukai