Pelaku Curas Tewas Berkelahi dengan Calon Korbannya
MEDAN (medanbicara.com) – Nekat melakukan percobaan pencurian dengan kekerasan (Curas), terduga pelaku ESW (34), meregang nyawa di Rumah Sakit (RS) Djasamen Saragih Pematangsiantar.
Sebelumnya warga Jalan Tambun Timur, Kelurahan Tambun Nabolon, Kecamatan Siantar Martoba, Kota Pematangsiantar ini terlibat adu fisik dengan korbannya. Sedangkan tiga orang rekannya, F, AR dan A kini sedang diburon polisi.
Kabid Humas Poldasu, Kombes Pol Helfi Assegaf dalam keterangan persnya, Minggu (24/4), mengatakan kejadian bermula ketika terduga pelaku bersama ketiga rekannya berusaha melakukan pencurian di rumah korban, Fajar Deli Asmara yang merupakan asisten dokter Puskesmas yang tinggal di Komplek Perumahan Puskesmas Tambun Nabolon.
Namun naas bagi pelaku, saat rekannya melarikan diri pelaku terlibat perkelahian dengan korban. Akibatnya, sambung Helfi, pelaku mengalami luka pada bagian wajah, kepala dan tak sadarkan diri. Sedangkan korban mengalami luka pada bagian mulut.
“Istri korban yang juga terlibat perkelahian itu mengalami luka pada salah satu jarinya hingga hampir putus,” urainya.
Usai terlibat kontak fisik, korban langsung menghubungi petugas kepolisian terdekat. Petugas yang tiba di tempat kejadian perkara (TKP) langsung melakukan olah TKP dan membawa terduga pelaku bersama korban ke RS untuk mendapatkan perawatan medis.
“Setelah beberapa jam mendapat perawatan di ruang ICU RS Djasamen Saragih terduga pelaku meninggal dunia akibat pendarahan pada bagian kepala pelaku,” sebutnya.
Atas kejadian itu, petugas menyerahkan jenazah pelaku kepada pihak keluarga. Pihak keluarga menerima jenazah pelaku dengan ikhlas tanpa dilakukan autopsi terlebih dahulu. Mereka menganggap kejadian ini sebagai musibah.
“Kini petugas sedang mengembangkan kasus ini dan melakukan pencarian terhadap tiga rekan pelaku yang melarikan diri,” tukasnya. (emzu)