Pemulung dan Tukang Parkir di Gunungsitoli Mohon Jangan Ada Kerusuhan, Kalau Rusuh Kami Tak Bisa Cari Makan…
GUNUNGSITOLI (medanbicara.com)-Masyarakat kalangan bawah yang ada di Kota Gunungsitoli berharap tidak lagi terjadi kerusuhan di Indonesia pasca Pemilu 2019. Harapan tersebut disampaikan pemulung dan tukang parkir kepada Humas Polres Nias, Bripka Restu Gulo, Jumat sore (14/06/2019).
Ina Salati Halawa pemulung di Kota Gunungsitoli. (ist)
“Sebagai rakyat, kami berharap Indonesia selalu rukun dan damai, tanpa perpecahan. Siapa pun pemimpin yang terpilih adalah pilihan rakyat,” ujar Ina Salati Halawa (40), seorang pemulung yang mencari nafkah di seputaran Kota Gunungsitoli.
“Mohon jangan sampai terjadi kerusuhan, kalau rusuh kami tak bisa cari makan, “ harap Ina Salati Halawa yang mengaku memiliki 5 orang anak, sambil mengumpulkan sejumlah barang bekas ke dalam karung.
Hal senada juga dikemukakan Sokhiatulo Hia (45), tukang parkir yang bekerja di seputaran Jalan Sirao, Kota Gunungsitoli.
“Semoga negara kita selalu aman dan terhindar dari kerusuhan. Tetap semangat bagi aparat TNI dan Polri yang bertugas mengamankan negara ini, “ tutur warga Desa Mudik, Gunungsitoli ini. (sua)
