CALEG GOLKAR

Rumah Disambar Petir, Tangan Nova Luka Bakar

TELUKMENGKUDU,medanbicara.com – Rumah disambar petir, akibatnya Nova Dewi (29) warga Dusun II, Desa Pematang Setrak, Kecamatan Telukmengkudu lengan kanannya serta bagian perut mengalami luka bakar, Selasa malam (24/4) sekitar pukul 23.00 WIB.
Beruntung, ibu dua anak itu cepat dilarikan ke rumah Bidan Juli yang tak jauh dari kediamannya setelah disambar petir yang cukup keras. Menurut penuturannya kepada koran ini, bahwa sebelum kejadian hujan deras mengguyur kediaman mereka.
“Tiba tiba kilat menyambar disertai suara menggelegar, setrika yang kupegangpun terlepas, bahkan aku sampai terjengkang kebelakang sejauh dua meter dari lokasi duduk menyetrika pakaian,” bilang Nova dengan suara masih lemah dan masih diberi selang infus.
Menurutnya, ia sempat tak sadarkan diri beberapa saat dan ia merasa nafasnya sesak dan tubuhnya seperti terbakar . “Sepertinya aku tersambar dari kabel listrik melalui kabel setrika, karena posisi yang terluka dibagian tangan kanan dan terus terkena bagian perut yang mengalami luka bakar,” bilangnya.
Beruntung, sejumlah remaja mesjid yang sedang kehujanan banyak yang menumpang duduk di rumah Nova. Sehingga sewaktu ia terjengkang langsung ditampung pemuda yang sedang berada dibelakangnya.
“Karena hujan banyak remaja mesjid memenuhi rumah sekedar bertedu, diduga karena mereka banyak yang menggunakan telepon seluler rumah kami disambar petir yang cukup dahsyat itu,” ujarnya.
Selain melukai Nova, petir yang cukup kuat itu merusakkan ponsel Samsung milik adiknya, Fitriyani (25) yang rumahnya bersebelahan.”Ponselku lagi dicharger, begitu disambar petir langsung meletup dan gosong,” bilangnya.
Sambaran petir juga sempat memercikkan api disekitar lantai rumah tetangga mereka. “Buk Susi sempat dikejar api dilantai rumahnya, melihat itu dia ketakutan apalagi dia sendirian karena penghuni lainnya sedang berada di mesjid menyaksikan acara Isra’ Mi,ra’j, anehnya api itu meluncur dan mengejar seperti aksi magic show,” terangnya.
Selain itu, sejumlah peralatan elektronika di sekeliling tetangga mereka juga mengalami kerusakan. Terpisah, Unit Gangguan PLN Ranting Sei Rampah, Dewi kepada koran ini mengatakan kerusakan peralatan elektronika akibat gangguan alam tidak bisa diklaim kepada mereka.
“Kita harap masyarakat menggunakan instalasi listrik yang benar dan memenuhi standar, sehingga kejadian disebabkan berbagai faktor dapat diminimalisir,” tandasnya kepada medanbicara.com.(anw)

Mungkin Anda juga menyukai