CALEG GOLKAR

Opss…2 Orang Tua Pasien ODP Dan PDP Virus Corona Asal Sergai Meninggal Dunia

Kadis Kominfo Drs H Akmal, AP, MSi selaku Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sergai. (ist)

Sergai (medan bicara.com)-Satu orang pasien bersetatus Orang dalam Pengawasan (ODP) Dan satu orang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) asal Sergai meninggal Dunia.

Kadis Kominfo Drs H Akmal, AP, MSi selaku Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sergai pada wartawan mengatakan, Pasien ODP dan PDP Corona Virus Disease (Covid-19) asal Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) dinyatakan meninggal dunia, Sabtu (11/4/2020) dini hari.

Pasien ODP meninggal Bestina Br Bakara (78), warga Dusun II Desa Gunung Monako, Kecamatan Sipispis. Pasien meninggal(ODP) tersebut dirawat di RS Sri Pamela Kota Tebing Tinggi sejak Jumat (10/4/2020) diagnosa Pneumonia CKD (Kidney Chronic Desease) dengan keluhan batuk dan sesak nafas.

Pasien juga telah lama menderita sakit ginjal dan asam lambung. Namun pasien tidak ada riwayat perjalanan keluar negeri maupun ke daerah zona merah Covid-19.

Berdasarkan dari keterangan RS tempat pasien dirawat, bahwa hasil Rapid Test-nya negatif. Pasien tersebut juga sudah dimakamkan di kampung halamannya sesuai prosedur tetap (protap) Covid-19.

Selain pasien dengan status ODP yang meninggal, satu orang lagi meninggal berstatus PDP, Rusli Sirait (67), warga Dusun III Desa Pekan Kamis, Kecamatan Dolok Masihul

Pasien Berstatus PDP yang masuk RS Royal Prima Medan, Sabtu (11/4/2020) dini hari, dinyatakan meninggal pada sore harinya sekira pukul 15.00 WIB.

Pasien meninggal PDP Berdasarkan hasil pemeriksaan pasien mempunyai keluhan sesak nafas dengan diagnosa Pneumonia.

“Telah dilakukan Test Swap dan masih menunggu hasil,” katanya.

Setelah melakukan koordinasi dengan pihak RS, Pemko Medan dan juga keluarga korban telah disepakati akan dilakukan pemakaman pada malam harinya sesuai protap Covid-19 di Pemakaman Simalingkar B Medan.

Menurut keterangan Kadis Kesehatan, dr Bulan Simanungkalit dan Direktur RS Sultan Sulaiman dr Nanda Satria Hasrimy, pasien yang berstatus ODP asal Sipispis maupun pasien status PDP asal Dolok Masihul Kabupaten Sergai tidak melalui rujukan dari puskesmas maupun RS pemerintah dan swasta di Wilayah Sergai.

ODP maupun PDP masuk melalui IGD sehingga rujukannya dari IGD RS yang bersangkutan. Mereka masing-masing masuk IGD baik di RS Sri Pamela maupun RS Royal Prima tanpa melalui rujukan RS dari Sergai. (yung/nst).

Mungkin Anda juga menyukai