Tresya Hotel Tanjungbalai Digoyang Massa, Buka Kembali KTV dan Pub Setelah Ditutup Karena Pengunjung Tewas Over Dosis
TANJUNGBALAI (medanbicara.com)-Kabar bahwa KTV dan Pub milik Tresya Hotel kembali buka membuat masyarakat Kota Tanjungbalai resah. Tak pelak, Gerakan Kepemudaan dari GPK RI bersama dengan Garitsu Tanjungbalai turun ke jalan dan melakukan aksi menyuarakan aspirasi agar tempat itu tidak kembali beroperasi, di depan kantor Pemko Tanjungbalai, Senin (19/08/2019).
Aksi yang dilakukan massa langsung ditanggapi Walikota dan Perkopinda Tanjungbalai. “Saya akan menyampaikan aspirasi saudara saudara kepada Pemerintah Kota Tanjungbalai dan juga mendengar isu isu miring dengan melihat fakta fakta di lapangan bahwa KTV dan Pub Tresya Hotel akan dibuka tanpa sepengetahuan saya,” kata Walikota Tanjungbalai, H Syahrial SH MH.
Dia menganggap bahwa hal itu sah-sah saja dan harus didengarkan Pemerintah Kota Tanjungbalai. “Untuk itu saya akan menyurati pihak pengusaha pemilik dari Tresya Hotel akan kita tindak dan akan kita lakukan rapat dan akan mengadakan pemanggilan terhadap pihak Tresya Hotel pemilik KTV dan Pub,” katanya.
Ketua DPP Garisu Kota Tanjungbalai, Rudi Bakti menyampaikan kepada Walikota Tanjungbalai pada malam takbiran pihak Tresya Hotel menghidupkan kembali musik di KTV Tresya Hotel tersebut tanpa izin Pemko Tanjungbalai, sedangkan tempat itu pernah ditutup pihak Pemko terkait salah satu pengunjung tewas karena over dosis (OD).
“Meminta kepada Walikota Tanjungbalai harus bisa lebih jeli dalam menyelesaikan peraturan ini dan harus komitmen dengan apa yang di janjikan dalam bincang bersama wartawan untuk menutup KTV dan Pub Tresya Hotel,” kata Rudi.(ino)
