CALEG GOLKAR

ODHA Mengonsumsi ARV Boleh Jalankan Ibadah Puasa

MEDAN (medanbicara.com)-Meskipun mengkonsumsi obat anti-retroviral (ARV), para Orang Dengan HIV Aids (ODHA), yang ingin berpuasa tak akan menjadi halangan.

“Puasa itu baik bagi kesehatan karena saat puasa tubuh mengistirahatkan organ pencernaan kita. Setiap umat muslim diwajibkan berpuasa. Bahkan, yang mengonsumsi obat anti-retroviral (ARV) pun boleh menjalani ibadah puasa,” kata Ketua Perhimpunan Dokter Peduli AIDS Indonesia (PDPAI) Sumatera Utara Umar Zein, Kamis (31/5).

Dijelaskannya, dari hasil penelitian telah terbukti bahwa berpuasa menyebabkan tubuh kekurangan energi. Dengan kata lain, tubuh berupaya untuk menghemat energi dan merangsang sel-sel induk atau sel punca untuk memproduksi sel-sel darah putih yang berfungsi untuk kekebalan tubuh dan  melawan infeksi.

“Jadi, untuk orang-orang dengan daya tahan tubuh yang rendah, seperti ODHA maka dengan berpuasa yang baik dan benar, akan memberi peluang untuk meningkatkan daya tahan tubuhnya, disamping tetap secara rutin dan teratur mengonsumsi ARV,” katanya.

Ditegaskannya, obat itu, memiliki masa kerja dalam tubuh, dan bersifat dinamis. Apalagi obat ARV yang diharapkan bekerja jangka panjang di dalam tubuh, terlambat sekitar 2 jam tidak akan menjadi masalah, yang penting obat selalu diminum rutin.

Namun, katnya, ODHA harus patuh dalam mengonsumsi obat, yakni setiap sahur dan saat berbuka puasa.

“Hal terpenting harus patuh. Lakukan konsultasi dengan yang mengerti, puasa itu kewajiban. Malah dengan puasa itu membuat tubuh menjadi tambah sehat. Selalu cari informasi bagaimana obat ARV ini atau lainnya,” tandasnya. (fatimah/ef)

 

Mungkin Anda juga menyukai