Massa Komite Rakyat Bersatu Serbu Kantor PTPN 2, Tangkap Mafia Tanah…
DELISERDANG (medanbicara.com)-Massa yang tergabung dalam Komite Rakyat Bersatu (FRB-ATR-KTM-KRA) melakukan aksi demo ke PTPN 2 Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Selasa (24/9/2019) siang. Massa mendesak agar melawan dan menangkap mafia tanah.
Informasi dihimpun di lapangan, sebelum kedatangan ratusan massa, terlebih dahulu personel Polres Deli Serdang melakukan apel yang langsung dipimpin Kapolres Deli Serdang, AKBP Eddy Suryantha Tarigan SIk.
Di hadapan 500 personel yang ikut pengamanan, perwira berpangkat dua melati emas dipundak itu mengarahkan dalam hal melakukan pengawalan dan pengamanan agar bersifat familiar dan berbaur dengan para pendemo. Tidak melakukan hal yang macam-macam. Untuk petugas pelayanan agar kembali ke kantor, untuk melaksanakan tugas pelayanannya terhadap masyarakat.
Adapun Kelompok Tani Berjuang Murni dari zona wilayah Kecamatan Patumbak turut melakukan aksi unjuk rasa dengan jumlah ratusan massa yang dipimpin oleh T Br Simamora selaku Koordinator Lapangan, titik kumpul di Desa Marindal, Gang Sawah, Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang.
Dalam orasinya, massa menuntut dilaksanakan reformasi agraria sejati, tanah untuk rakyat secara kolektif, menolak RUU pertanahan yang lebih mengakomodir kepentingan modal daripada kepentingan rakyat, menghentikan pembersihan lahan maupun tanah yang sudah diduduki, dikuasai & diusahai rakyat dengan dalih okupasi ataupun eksekusi yang dilakukan PTPN 2 maupun mafia tanah.
“Distribusikan tanah untuk pemukiman penduduk rakyat miskin dan untuk kedaulatan dan katahanan pangan nasional sesuai dengan Perpres No 86/2018. Selesaikan seluruh konflik agraria di Sumatera Utara antara rakyat petani dengan kebun negara, swasta, asing, developer dan mafia tanah. Lawan dan tangkap mafia tanah,” sebut massa.
Usai berorasi, sekitar pukul 13.15 Wib, perwakilan massa diwakili B Simanjuntak (Ketua HPPLKN), Unggul Tampubolon (Ketua KTR) dan kawannya sekira 10 orang serta dari PTPN2 diwakili
Sastra SH, Penasehat hukum PTPN 2 dan Kordinator Humas PTPN 2 Sutan BS Panjaitan melakukan dialog di Aula Puri Triadiguna PTPN 2 Tanjung Morawa.
Dalam pertemuan itu, massa mengusulkan jangan ada lagi pembersihan lahan, biar lahan yang dikerjakan masyarakat tetap dikerjakan masyarakat dan hentikan pembersihan lahan. Menjawab usulan massa itu, pihak PTPN 2 menyebutkan jika PTPN 2 melakukan pembersihan diatas lahan HGU dan tidak dilakukan pembersihan di atas lahan non HGU. Pembersihan lahan merupakan program kerja perusahaan dan yang dibersihkan adalah HGU. Sekira pukul 13.45 Wib massa membubarkan diri dengan tertib. (man)
