Ratusan Buruh Berunjuk Rasa di KIM Star dan Lapangan Garuda, Massa Tuntut Kenaikan Upah
Deli Serdang (medanbicara.com) – Ratusan buruh dari SBS Independent ’92, KSBSI, SBNI, F. SPSI RTMM, F. SPSI LEM, F. SPSI KEP, SBSI Sejati, F. SPI, F. SBSI, SPPP, berunjuk rasa di KIM Star dan Lapangan Garuda Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang, Senin (6/12/2021).
Massa menuntut untuk menaikkan Upah UMP Sumut, UMK Medan, Deli Serdang, Serdang Bedagai sebesar 15 % untuk tahun 2022. Cabut Undangan-undang Cipta Kerja No.11 tahun 2020 beserta dengan PP turunannya sekarang juga. Diminta kepada Gubernur Sumut merevisi UMP Sumatera Utara tahun 2022 sebesar 10-15%.
“Copot Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Ida Fauziah. Gratiskan biaya pendidikan selama pandemi Covid 19 dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi. Gubernur Sumut agar dapat memberikan bantuan sosial terhadap buruh/pekerja dan korban PHK Sumatera Utara. Gubernur Sumut agar menetapkan serta menaikkan upah di atas upah minimum (UMSK). Cabut Undangan-undang Perguruan tinggi no. 12 tahun 2012. Angkat Pegawai Honorer menjadi Pegawai Negeri Sipil. Hapuskan Outsorcing dan PKWT yang tidak memenuhi syarat demi hukum diangkat PKWTT. Tangkap dan adili pengusaha yang melakukan tindak pidana Kejahatan Ketenagakerjaan. Hapuskan system Upah BKS PPS disektor perkebunan,” tegas massa buruh.
Sebelum berorasi, massa buruh telah berkumpul sekitar pukul 07.00 Wib di Gerbang Kawasan Industri Medan Star Tanjung Morawa sembari menunggu massa pekerja dari setiap perusahaan. Pada pukul 09.10 Wib, massa buruh bergerak dari Kawasan Industri Medan Star Tanjung Morawa menuju ke Kota Medan.
Sesampai di perbatasan antara Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang, tepatnya di Desa Ujung Serdang, Kecamatan Tanjung Morawa massa aksi unjuk rasa buruh dihadang oleh pihak Kepolisian Polda Sumatera Utara dan Polresta Deli Serdang.
Setelah negosiasi, massa aksi berbalik menuju ke Lapangan Garuda PTPN II Tanjung Morawa dengan catatan agar Bupati Kabupaten Deli Serdang harus turun untuk menjumpai massa, agar dapat menyampaikan tuntutan aksi mereka.
Pada pukul 11.00 Wib, Wakil Bupati Kabupaten Deli Serdang H.M.A Yusuf Siregar dan Kapolresta Deli Serdang Kombes Yemi Mandagi SIk beserta rombongan sampai di Lapangan Garuda PTPN II Tanjung Morawa.
Wakil Bupati Kabupaten Deli Serdang, H MA Yusuf Siregar, menyampaikan terima kasih kepada Serikat Buruh yang tidak beramai – ramai datang kemari dan menyampaikan aspirasinya dengan damai.
“Aspirasi para Buruh kami terima dan menentukan UMK tidaklah di sini, di Lapangan Garuda PTPN II Tanjung Morawa tapi ada tempat dan prosesnya. Kami pihak Pemerintah Kabupaten Deli Serdang akan mengundang perwakilan Serikat Buruh untuk membicarakan hal ini, dan Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Deli Serdang akan mengundang perwakilan Serikat Buruh. Kami akan memberikan undangan tersebut dan paling lama sampai dua hari ke depan, selanjutnya kita akan mencarikan solusinya dan kami bukanlah pemimpin yang zolim kepada masyarakat nya, mudah – mudahan dengan cara seperti ini kita mendapatkan ridho dari Allah SWT,” sebut Wakil Bupati Deli Serdang.
Sedangkan Kapolresta Deli Serdang, Kombes Pol Yemi Mandagi S.IK mengatakan terima kasih kepada Serikat Buruh yang telah menyampaikan aspirasinya dengan damai.
“Dan apa yang di katakan oleh Wakil Bupati Kabupaten Deli Serdang itulah solusinya. Kami juga membuka pintu untuk menerima aspirasi Serikat Buruh sebagai leading sector untuk menyampaikan kepada Pemerintahan Kabupaten Deli Serdang. Kepada seluruh Serikat Buruh tetap menjaga protokol kesehatan karena covid 19 masih ada, kepada buruh semoga sampai dengan selamat ke tempat tujuan,” ujar Kombes Yemi Mandagi SIk.
Sekira pukul 11.50 wub, Wakil Bupati Kabupaten Deli Serdang beserta rombongan meninggal lokasi kegiatan dan dilanjutkan massa aksi dengan satu per satu meninggalkan lokasi. (man)
