Oknum TNI Diduga Kawal Korlap dan Jurtul Togel Merk “TK”
Deli Serdang (medanbicara.com) – Sebulan lebih polisi melakukan penyelidikan terhadap ES (35) diduga kordinator lapangan (Korlap) merangkap juru tulis (jurtul) togel merk “TK”. Namun penyelidikan yang dilakukan diduga seperti “pepesan kosong”. Karena sampai saat ini, ES warga Lubuk Tampu Desa Sidoarjo II Ramunia Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang, masih berkeliaran.
Informasi dihimpun pada Senin (6/5/2024), ES masih nampak disekitar Desa Sidoarjo II Ramunia Kecamatan Beringin. Keberanian ES memperlihatkan diri karena diduga dibeking oknum TNI AD. Bukan hanya ES saja yang dibekingi, sejumlah jurtul dan korlap yang omsetnya besar diduga dikawal oknum TNI AD.
Hal itu terpaksa dilakukan karena para jurtul maupun korlap dikhawatirkan diangkut polisi karena judi togel merk “TK” diduga dikelola Oppung BoS itu disoroti sejumlah media massa. Dugaan keterlibatan oknum TNI AD dalam bisnis togel merk “TK” itu membuat para jurtul maupun korlap merasa aman menjalankan bisnis illegal itu, termasuk ES yang bertahun diduga korlap merangkap jurtul namun tak pernah ditangkap, sehingga sepele terhadap orang lain dengan menyebutkan wartawan Unit Polresta Deli Serdang tai, dicampakkan ke parit, dan mengganggu wanita yang masih bersuami.
Informasi lain yang berhasil dihimpun, Oppung BoS judi togel merk “TK” diduga kejam terhadap jurtul. Karena jika ada pemasang yang masih belum bayar atau hutang nomor pasangannya, maka jurtul lah yang menutupi setorannya. Padahal kadang pemasang nomor yang berhutang kepada jurtul ada juga dari oknum aparat. Ketika pasangan itu tidak keluar maka jurtul takut menagihnya ke oknum aparat yang berhutang itu, dan jika nomornya yang dipasang keluar, maka oknum aparat itu langsung meminta hadiah pasangan dipotong hutang pasangan nomor.
Kasat Reskrim Polresta Deli Serdang, Kompol Risqi Akbar, SiK, M.H saat dikonfirmasi pada Minggu (5/5/2024) via aplikasi whatsapp apakah ES sudah ditangkap, belum menjawab. Namun pada Sabtu (4/4/2024) malam, perwira menengah jebolan Akpol itu mengatakan jika pihaknya terus memantau ES. “Anggota masih terus dilapangan memantau dan menyelidiki ES,” jawabnya. (man)
