CALEG GOLKAR

Difoto Saat Sidang Narkoba, Koko Anak Bupati Batubara Serang Wartawan

MEDAN (medanbicara.com) – OK Muhamad Kurnia Aryeta alias Koko, anak kandung dari Bupati Batubara OK Arya Zulkarnaen membuat gaduh di Pengadilan Negeri (PN) Medan saat dirinya di sidangkan, Kamis (13/7)

Koko yang dititipkan di LP Tanjung Gusta, tertangkap saat pesta narkoba di penginapan kelas melati yang berada di daerah Sunggal Medan ketika razia penginapan, Sabtu malam (7/7) lalu ini, saat ini dalam persidangan di ruangan Cakra 6 dan telah memasuki tahap mendengarkan keterangan dari saksi.

Namun setelah keluar dari ruang sidang, tersangka secara tiba-tiba berlari menuju arah pengunjung ruang sidang di sertai beberapa orang yang diduga bodyguardnya.

Yang menjadi sasaran tersangka adalah salah seorang wartawan media online yang sedang meliput sidang koko tersebit.

“Apa kau? Mau mati kau?," kata anak bungsu Bupati Batubara tersebut.

Diduga tersangka merasa malu karena kehadiran wartawan yang beberapa kali mengabadikan fotonya.

"Tugas saya mencari berita, apa salah saya foto terdakwa, saya kan cuma foto dan langsung dikejarnya. Padahal tangannya masih diborgol dan bajunya di pegang sama petugas, itu pun bisa dia mengejar saya," kata RS, wartawan yang diserang itu dengan kesal.

Tak hanya sampai di situ, RS bukan hanya diserang namun juga diancam oleh terdakwa.

“Kau lihat nanti ya,”  ujar Koko yang langsung dipiting pengawal tahanan menunju sel sementara Pengadilan Negeri (PN) Medan.

Informasi dihimpun, Koko yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Mirza Hafid (24), pegawai honorer BNPB Pemkab Batubara pernah ditangkap Sat Polres Batubara karena diduga kepemilikan narkoba jenis sabu dan mengendari mobil Suzuki Swift plat palsu (BK 3012) di daerah Tanjung Gading, Kec Air Putih, Kab Batubara.

Saat itu keduanya hanya menginap tiga malam saja di Polres Batubara dengan alasan direhabilitasi. (gus)

Mungkin Anda juga menyukai