CALEG GOLKAR

Paskah Akbar Tahun 2023 BKAG Sangat Meriah


Medan (medanbicara.com) – Perayaan Paskah Akbar Tahun 2023 Badan Kerja Sama Antar-Gereja (BKAG) Medan, Selasa (11/4). Meski panitia membatasi kehadiran secara fisik namun kegiatan yang dipusatkan di di Gereja Mawar Sharon Sun Plaza Lt 4 Roof itu dipenuhi jemaat. Melebihi ekspektasi panitia yang diketuai Pdt Drs Justan H Silaban MTh dan Sekretaris Pdt Temmy Myson Tindage STh tersebut.


Wali Kota Medan diwakili dr Suryadi Panjaitan MKes SpPD Finasim dalam sambutannya meminta peran positif jemaat dalam membangun wilayah. Menurutnya, pimpinan rohani adalah mitra strategis dan diharap berperan aktif dalam proses pembangunan tersebut. “Pak Bobby Nasution sudah menggariskan, dalam membangun Medan, Pemko menghimpun seluruh potensi yang ada, termasuk dari pimpinan agama. Itu sebabnya, dalam pengangkatan pejabat, tak melihat latar belakang tapi berdasar kompetensi dan kapabilitas person. Kekuatan itu dikolaborasikan dengan peran serta publik, termasuk dari tokoh agama,” tegasnya.


Menurut catatannya pribadi, lanjutnya, baru kali ini di Pemerintah Kota Medan, pejabat benar-benar berunsur pelangi. “Sebagai anak Tuhan, saya mencatat, banyak sekali pejabat dari anak Tuhan di Pemko Medan. Pengangkatan tak berdasar unsur SARA, tapi pertimbangan kualitas,” tegas pria yang menjabat sebagai Kadis Lingkungan Hidup tersebut.


Ia berharap program-program pembangunan didukung secara obyektif. Menunjuk satu program, pemberantasan stunting. “Banyak orang Kristen di Medan memiliki kecukupan, mari kita keroyokan membantu warga prasejahtera agar tidak ada lagi stunting,” ujarnya.


Suryadi Panjaitan menunjuk peran serta seluruh pejabat di Medan yang menjadi orangtua asuh untuk pencegahan stunting. “Mari warga Kristen ikut serta,” tambahnya.


Ketua Umum BKAG Pdt Johnny Alexander Lontoh MMin MTh mengurai peran serta pimpinan gereja dalam proses pembangunan dengan kualitas keindonesiaan. Ia menunjuk proses pembinaan serta perekrutan pendeta di lingkungan GPIB yang melewati pendadaran mental dan fisik bekerja sama dengan TNI/Polri. “Pendeta di GPIB digodok di Rindam,” tegasnya. “Itu dimaksudkan agar jaminan keindonesiaan pendeta dalam membangun bangsa di bingkai NKRI,” tegasnya.


Dalam posisinya sebagai pengkhtobah, ia mengurai tema Salib-Nya Memulihkan ( 1 Petrus 2: 24 ) dan subtema Dengan Semangat Paskah Kita Bangkitkan Melayani Sesama Biar Menerima PemulihanNya yang mengajar manusia untuk memulihkan diri dari dosa. “Ingat, kasih-Nya lebih dalam dan luas dari cinta manusia,” tegasnya.


Sekretaris BKAG Medan Pdt Dr Suardin Gaurifa disambutannya berterima kasih pada Pemko Medan yang memosisikan organisasi tersebut sebagai mitra. Ia berharap Pemko Medan mengembalikan posisi anggaran untuk BKAG Medan seperti semula. “Banyak sekali program BKAG yang dijalankan dalam mendukung program Pemko Medan. Termasuk pada malam ini membantu 100 KK prasejahtera. BKAG ingin membantu seribu bahkan dua ribu kepala keluarga dalam tiap kegiatannya,” tegasnya. “Program prioritas BKAG adalah melestarikan peran serta gereja sebagai mitra strategis. “Itu tak ditawar lagi!”.


Justan H Silaban melaporkan, perayaan diikuti dengan pembagian bantuan pada warga yang membutuhkan. “Sebagaimana tahun-tahun dan pada perayaan hari besar agama sebelumnya, fokus BKAG Medan menjadi berkat bagi jemaat. Ketum Pdt Johnny Alexander Lontoh pun menegaskan itu. Disebabkan keterbatasan anggaran, yang beroleh bantuan, terbatas dan digilir,” ujarnya didampingi unsur panitia Pdt Krisman Saragih STh.


Hadir di acara itu para sesepuh warga Kristen. Di antaranya Bishop GTDI – COGOP Dr Fasa Aro Zendrato MPdk dan Ibu Gembala, JA Ferdinandus, Pdt Dr Longge Karo Sekali, Pdt Wilson Simanjuntak dari Tarutung. Dandim 0201/BS diwakili Kapt Soni Ginting, sebagian dari 45 Ketua Sinode yang berwadah di BKAG Medan. Kegiatan diakhiri jamuan. (rel/za)

Mungkin Anda juga menyukai