CALEG GOLKAR

Astaga! Ibu Ini Teriaki Putrinya yang Masih SMA Lagi Ehem-ehem Sama Pacarnya di Hotel Bougenville, Pengakuan Si Cowok Baru Sekali…

Si cowok saat dibawa ke Polsek Delitua. (mdc)

MEDAN (medanbicara.com)– Tamu di Hotel Bougenville, Jalan Setia Budi, Kelurahan Simpang Selayang, Medan Tuntungan, mendadak berhamburan keluar dari kamar masing-masing, Rabu (2/10/2019) sekira pukul 16.00 Wib. Astaga!

Teriakan dari seorang wanita berinisial LS (46), sempat membuat para tamu menduga ada razia penyakit masyarakat (Pekat) oleh petugas kepolisian maupun Muspika.

Belakangan wanita itu adalah warga Jalan Terusan, Desa Bandar Setia, Kecamatan Percut Sei Tuan yang tengah menggrebek putrinya sedang check in bersama seorang pemuda yang belakangan diketahui bernama Arif (24).

Bersama beberapa anggota keluarga, LS kemudian menarik putrinya keluar dari kamar hotel kelas melati itu, lalu memboyong keduanya ke Polsek Delitua.

Informasi yang dihimpun, Kamis (3/10/2019), peristiwa tersebut berawal setelah LS mendapat kabar bahwa putrinya itu tidak masuk sekolah.

Merasa ada yang tak beres, wanita itu kemudian langsung mencari tau keberadaan anak gadisnya.

Singkat cerita, pencarian LS berakhir di Hotel Bougenville. Wanita mendapat informasi bahwa putrinya sedang berada di kamar nomor 14.

Wanita itu kemudian meminta petugas hotel agar diantarkan ke kamar yang diduga menjadi tempat putrinya dan Arif bermesum ria.

Petugas hotel pun kemudian mengetuk pintu kamar. Begitu pintu terbuka, spontan LS bagai disambar petir di siang bolong. Pasalnya, di depan matanya sang putri terciduk sedang berduaan dengan seorang lelaki.

Spontan saja, LS pun menangis histeris hingga membuat tamu-tamu hotel lainnya berhamburan keluar dari kamar mereka.

“Aku dapat kabar anak ku dibawa cowok kenalannya. Ku cariin, ternyata di sini dia,” histersi LS.

Ibu rumah tangga itu pun langsung memboyong putrinya, berikut Arif ke Pos Lalu Lintas Polsek Delitua yang berada tak jauh dari lokasi hotel, di Simpang Selayang, Kecamatan Medan Tuntungan.

Di pos polisi, Arif akhirnya tak bisa berkelit lagi. Dia mengakui perbuatannya terhadap remaja putri yang sudah tampak ketakutan dan malu.

“Iya bang dah ngelakuin, tapi baru sekali ini bang,” katanya.

Menurut pemuda itu, dia berkenalan dengan siswa SMA tersebut melalui aplikasi media sosial. “Kenal dari sosmed bang, Wechat,” sebutnya.

Selanjutnya Arif bersama gadis remaja dan keluarganya dibawa ke Mapolsek Delitua guna membuat pengaduan resmi dan proses hukum lebih lanjut.

Kapolsek Delitua, Kompol Efianto SH, MHum ketika dikonfirmasi melalui salah seorang petugas SPKT membenarkan adanya peristiwa tersebut.

“Iya benar, sudah kita terima laporan orangtuanya. Sekarang korban sedang diperiksa di Unit PPA,” pungkasnya. (mdc)

Mungkin Anda juga menyukai