Ops Zebra Toba Dimulai, Poldasu Turunkan 1.451 Personel
MEDAN (medanbicara.com) – Polda Sumut menurunkan sedikitnya 1.451 personel dalam penyelenggaraan Operasi Zebra Toba 2016 yang digelar selama 14 hari, sejak 16 hingga 29 November 2016 mendatang.
Dari jumlah personel itu, 60 orang di antaranya dari Satuan Tugas (Satgas) Polda dan 1.391 personel lainnya dari Satgas Kewilayahan.
“Apel gelar pasukan ini dilaksanakan untuk mengetahui sejauh mana kesiapan personel maupun sarana pendukung lainnya, sehingga kegiatan operasi dapat berjalan optimal dan dapat berhasil sesuai dengan tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan,” kata Waka Polda Sumut Brigjen Adhi Prawoto dalam Gelar Pasukan Operasi “Zebra Toba-2016” di Lapangan KS Tubun Mapolda Sumut, Rabu (16/11).
Di kesempatan itu pula, Adhi Prawoto menjelaskan, korban meninggal dunia (MD) akibat kecelakaan lalulintas (laka lantas) pada 2015, tercatat masih tergolong tinggi meski terjadi penurunan dibanding 2014 lalu.
"Korban meninggal dunia pada operasi Zebra 2015 berjumlah 365 orang, mengalami penurunan 89 orang (-20 persen) dibanding periode sebelumnya di tahun 2014 berjumlah 454 orang," terangnya.
Ditambahkannya, pada Operasi Zebra Toba 2015, kecelakaan lalulintas terjadi di seluruh jajaran sebanyak 1.895 kasus, menurun 375 kejadian (-17 persen) dibanding priode 2014, sejumlah 2.270 kejadian.
Pelanggaran lalulintas operasi Zebra tahun 2015 berjumlah 634 orang, dan jumlah pelanggaran lalulintas tahun 2015, 684.973, jumlah tilang sebanyak 550.772 lembar dan teguran 23.515 lembar.
Dia juga mengingatkan, bentuk Operasi Zebra 2016 ini, adalah pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas), mengedepankan kegiatan penegakan hukum disertai kegiatan preemtif secara selektif, prioritas untuk mewujudkan keamanan, keselamatan dan ketertiban serta kelancaran (Kamseltibcar) lantas di wilayah Provinsi Sumut. (emzu)
