CALEG GOLKAR

Keperluan Belajar Melejit, Kepala Sekolah ‘Menjerit’

Deli Serdang (medanbicara.com) – Sejumlah Kepala Sekolah SD dan SMP baik itu sekolah negeri maupun swasta “menjerit” karena keperluan untuk proses belajar mengajar harganya “mencekik leher”.

Informasi diperoleh pada Jumat (1/9/2023), keperluan belajar mengajar seperti surat pesanan pengadaan ujian mid-semester, semester, adm kepala sekolah, modul pembelajaran ditawarkan oleh vendor CV SMA. Namun harga yang ditawarkan vendor itu termasuk mahal. Seperti untuk adm kepala sekolah harga yang ditawarkan vendor lebih mahal dari harga yang ditawarkan vendor sebelumnya. “Kalau untuk adm kepala sekolah, vendor menawarkan harga Rp 80 ribu, sedangkan harga dari vendor sebelumnya sebesar Rp 40 ribu,” sebut salah seorang kepala sekolah SD di Kecamatan Pagar Merbau Kabupaten Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara, pada Kamis (31/8/2023) sore.

Akibat harga untuk adm kepala sekolah yang ditawarkan vendor sekarang ini terkesan “mencekik leher”, maka banyak kepala sekolah yang keberatan. Karena bagaimanapun pastinya mereka memilih harga yang lebih murah.

Meskipun harga yang ditawarkan vendor mahal, namun kepala sekolah tak bisa berbuat banyak. Karena vendor diduga terkesan memaksa kepala sekolah dengan menjual nama oknum pejabat pada Dians Pendidikan agar kepala sekolah membeli keperluan belajar mengajar dari vendor itu. Mau tak mau kepala sekolah dengan terpaksa membeli keperluan belajar mengajar itu dari vendor.

Sedangkan untuk tagihan pembayaran dilakukan per semester atau setiap 6 bulan yang besarnya sekitar Rp 7 juta per sekolah. Jika jumlah SD dan SMP se Kabupaten Deli Serdang baik itu negeri maupun swasta berjumlah 800 sekolah maka total tagihan per semester Rp 5,6 miliar. “Setahun kan 2 semester, kalau Rp 5,6 miliar dikali dua maka total tagihan setahun sebesar Rp 11,2 miliar,” sebut salah seorang kepala sekolah.

Sementara itu, Sugiarto owner CV SMA ketika dikonfirmasi via whatsapp pada Kamis (31/8/2023) malam tidak menjawab. Meskipun konfirmasi wahtsapp yang dikirim telah dibaca karena sudah contreng garis dua biru. (man)

Mungkin Anda juga menyukai