CALEG GOLKAR

Tabrak Angkot, Sindikat Pembobol ATM Nyaris Tewas Dimassa

MEDAN (medanbicara.com) – Sindikat pembobol mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) ‎ketangkap basah saat mencoba beraksi di ATM BRI, Jalan Karya Jaya, Kelurahan Pangkalan Mansyur, Medan Johor, persis di depan Arhanudse, Selasa (10/5). 

Ketiga tersangkanya adalah Surya Lubis (38) dan Juniardi ( 37), keduanya warga Tembung dan Ardiansyah T Siregar (38) warga Perbaungan. Sedangkan korban diketahui ‎bernama Pratiwi Ningsih (30), warga Jalan Karya Jaya, Medan Johor. 

Menurut keterangan ‎dari Polsekta Delitua menyebutkan, saat itu korban berada di mesin ATM dengan niat hendak menarik uang. Namun saat memasukkan kartu ATM ternyata tidak bisa karena macet. Sementara itu para pelaku yang sudah menunggu calon korban pun menjalankan aksinya. 

‎Pelaku Ardiansyah langsung memberitahu kepada korban jika mau memasukkan kartu ATM harus agak miring. Atas pertanyaan itu, korban lantas menjawabnya, 'ya sudah kalau gitu tolong lah'. 

Kemudian Ardiansyah memasukkan kartu ATM korban tetapi masih juga tersangkut. Ardiansyah pun keluar. Ketika ATM diambil, korban melihat kartunya sudah tertukar. Setelah itu korban langsung keluar ‎dan mengejar Ardiansyah dan dua rekannya. 

Para pelaku ternyata sudah melarikan diri dengan mengendarai mobil Avanza Silver BK 1542 UO‎. Tak ingin para penjahat ini kabur, korban spontan berteriak minta tolong.

Personel Polantas Polsekta Delitua yang berada tak jauh dari TKP pun mengejarnya hingga ke kawasan Simpang Limun Jalan SM Raja. Saat sampai di sana mobil yang dikendarai pelaku menabrak angkot. Alhasil mobil pun terhenti. Salah satu pelaku keluar dari mobil dan melarikan diri ke Bank CIMB Niaga. 

mobil pelaku

mobil pelaku

Saat itulah warga mengira, ada aksi perampokan di bank tersebut. Karena tak bisa lagi melarikan diri, ketiga pelaku sempat babak belur dihajar warga. Selanjutnya ketiganya dibawa ke Polsekta Medan Kota dan akhirnya diserahkan ke Polsekta Delitua. Personel Brimob dan TNI dengan senjata lengkap terlihat berada di TKP penangkapan. 

"Kami kira ada perampokan di Bank CIMB Niaga itu pak. Rupanya bukan pak. Sempat juga mobil Avanza itu nabrak angkot. Satu pelakunya lari masuk ke arah bank. Enggak lama polisi datang dan dibawa ke kantor polisi‎," beber Chandra Sembiring, warga Simpang Limun saat berada di dalam Bank CIMB Niaga. 

Kanit Reskrim Polsekta Delitua Iptu Jonathan Hutagalung mengatakan ketiga pelaku adalah sindikat pembobol mesin ATM milik nasabah. Para pelaku ditangkap saat melarikan diri sampai ke Simpang Limun persisnya di Bank CIMB Niaga. 

"Jadi bukan bank nya di‎rampok. Para pelaku ini diduga kuat sebagai sindikat pembobol ATM nasabah bank. Pelaku memang kita amankan di dekat Bank CIMB Niaga. Kasusnya masih terus kita kembangkan lagi. Kemungkinan sudah ada korban-korban lainnya," tandas Iptu Jonathan. (emzu)

Mungkin Anda juga menyukai