Ayah Korban Penembakan Oknum PM Tewas Nenggak Miras
MEDAN (medanbicara.com) – Jalan Kampung Aur Medan Maimun di salah satu rumah No 10, kembali diramaikan para warga yang datang melayat.
Sebelumnya rumah tersebut diramaikan para warga lantaran anggota dari keluarga itu, M.Rendy (23) tewas karena ditembak Kopda UN, aparat Detasemen Polisi Militer I/5 Bukit Barisan pada 21 September 2015 lalu.
Namun kali ini, Jumat (17/6) para warga datang melayat ke rumah itu karena M. Yogi alias Vergas (44) ayah dari M.Rendy itu yang pergi menghadap sang khalik. Tapi tewasnya Vergas menimbulkan cerita kontroversi. Menurut info yang berkembang Vergas tewas setelah pesta miras bersama teman-temannya.
“Memang kalau bang Vergas l doyan minum, tapi kalau dia meninggal karena pesta miras sama kawan-kawannya itu gak mungkin, karena dalam dua minggu ini bang Vergas sudah sakit,” sebut salah satu warga pada wartawan yang saat itu menyambangi rumah duka.
Hal senada juga dikatakan Devi (26) putri sulung Vergas, dia membantah jika ayahnya itu tewas setelah pesta miras.
“Memang saya pastikan ayah meninggal disebabkan minum dan banyak yang dipikirinya. Tapi bukan minum pas pesta miras ayah meninggal, karena ayah sudan 10 hari sakit,” sebut Devi dengan nada terkejut.
Sebut Devi, kesalahan memang bisa diarahkan pada Vergas ayahnya. Yang memaksakan minum miras padahal kondisinya masih sakit.
“Memang sepuluh hari ayah sudah sakit, karena sakit liver. saat itu tangan dan kaki ayah bengkak semua, setelah dirawat di rumah sakit tangan dan kaki yang bengkak mulai susut dan ayah pulanglah pada malam Selasa lalu. Itulah kesalahan dan kami tidak kontrol rupanya ayah minum anggur di rumah bukan di mana – mana. Setelah minum anggur itu ayah langsung sesak nafasnya dan lalu kami bawa ke rumah sakit lagi dan akhirnya ayah meninggal jam 10.30 Wib tadi,” urai Devi yang mengaku ayahnya meningalkan 4 anak. (emzu)