Kereta Api Hantam Mobil, Dua Tewas Empat Luka di Kampung Lalang

Mobil Sigra hancur ditabrak kereta api di perlintasan Kampung Lalang. (ist)
Mobil Sigra hancur ditabrak kereta api di perlintasan Kampung Lalang. (ist)

Medan (www.medanbicara.com) – Kecelakaan mengerikan terjadi di perlintasan rel kereta api di Jalan Stasiun Dusun 1 Desa Lalang Kecamatan Sunggal Kabupaten Deliserdang, Jumat (12/7/2024) malam.

Mobil Daihatsu Sigra BK 1707 GM tertabrak kereta api saat melewati perlintasan rel kereta api di Jalan Stasiun. Kecelakaan ini membuat mobil hancur terpental sejauh beberapa meter. Tragisnya, kejadian ini merenggut nyawa 2 orang penumpang mobil.

Sontak, kecelakaan lalu lintas ini mengejutkan warga sekitar maupun pengguna jalan yang kebetulan melintas di lokasi. Warga pun merekam video pasca kecelakaan dengan kamera ponsel dan membagikannya ke media sosial.

“Kejadian lagi. Mobil ditabrak kereta api. Dua meninggal, satu selamat. Semuanya wanita dewasa,” tulis warganet di akun facebook seperti dilihat Sabtu (13/7/2024).

Menurut warganet, kondisi perlintasan rel kereta api membahayakan karena tidak adanya palang pintu.

“Cuma di Jalan Stasiun Kampung Lalang ini, yang jalannya lebar, agak ramai, tapi jalur kereta api tanpa palang pintu,” ungkap warganet.

Biasanya setelah kejadian seperti ini, kata warganet, nantinya bakal ada petugas pengawas, namun hanya sementara waktu saja.

“Anak muda pakai rompi orange, dengan bendera kecil, untuk berjaga-jaga di lintasan. 4-5 hari kemudian, petugasnya hilang. Gak tugas lagi. Nanti bertugas kembali, pas ada tabrakan lagi. Tahun ini udah 2 mobil ditabrak KA,” tukasnya.

Sementara Kasatlantas Polrestabes Medan Kompol Andika Temanta Purba ketika dikonfirmasi membenarkan adanya kecelakaan ini.

Ia mengatakan kendaraan yang terlibat kecelakaan adalah Kereta Api Srilelawangsa jurusan Binjai Medan No. KA U95, kontra Mobil Daihatsu Sigra No Pol BK 1707 GM.

Mobil yang berpenumpang 3 orang wanita Ini diduga tak menyadari lewatnya kereta api dari arah Medan ke Binjai.

“Kejadian ini mengakibatkan 2 korban meninggal, dan 4 orang luka-luka,” kata Andika.

Kedua korban meninggal yakni wanita berinisial N (60) dan SS (61) keduanya merupakan penumpang Mobil.

“Sedangkan pengendara mobil juga seorang wanita berinisial ASL (59) mengalami luka-luka, dan tiga orang korban luka-luka lainnya merupakan warga sekitar terkena mobil yang terpental,” tuturnya. (Syah)

Mungkin Anda juga menyukai