Tingkatkan Sarjana Berkualitas, STOK Bina Guna Utamakan Kualitas
MEDAN – Tekad meningkatkan lulusan sarjana berkualitas terus dilakukan Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan (STOK) Bina Guna Medan. Demi tekad itu pula, pihak STOK Bina Guna Medan memperketat penerimaan mahasiswa baru.
Pada penerimaan Gelombang I Tahun Akademik 2017/2018, telah dilakukan tes terhadap 150 calon mahasiswa baru di Kampus STOK Bina Guna Jalan Alumunium Raya No 77, Tanjung Mulia, Medan, 7 Agustus lalu. Tes meliputi, Tes Poten Akademik (TPA), tes kesehatan dan tes fisik. Selain itu, pihak kampus melibatkan Badan Narkotika Nasioanl (BNN) Provinsi Sumatera Utara.
Dilibatkannya pihak BNN ini, untuk mendeteksi indikasi penggunaan narkoba oleh calon mahasiswa baru, serta mencegah peredarannya di kampus. “Jika terindikasi menggunakan narkoba, dinyatakan gugur, walau nilai tesnya baik semua. Kami ingin mahasiswa dan lingkungan kampus STOK Bina Guna bebas dari narkoba,” ungkap Ketua STOK Bina Guna Medan, dr Hj Liliana Puspa Sari, S.Pd, M.Kes, di Medan, Minggu (13/8/2017).
Apalagi, lanjut wanita yang akrab disapa Lili itu, STOK Bina Guna Medan juga yang baru mendapat nilai Akreditasi B dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT), menyatakan bahwa Program studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi pada program sarjana Sekolah Tinggi Olahraga dan Program Kesehatan Bina Guna, Medan dengan peringkat Terakreditasi B. “Tentu ini menjadi pertaruhan kami untuk menjaga dan terus meningkatkan akreditasi STOK Bina Guna Medan ke depan,” tegas Lili.
Dirinya tak menampik, jika kuantitas juga diinginkan pihaknya. Namun, kualitas menjadi hal utama yang tak bisa dikesampingkan. “Kualitas dan kuantitas penting. Namun, ada yang menjadi prioritas kami, yakni, menciptakan lulusan sarjana yang berkualitas,” pungkas Lili.
Sedangkan Ketua Program Studi STOK Bina Guna Medan, Rinaldi, S.Pd, M.Pd, menjelaskan, dilingkungan kampus, pihaknya menerapkan mahasiwa yang Mandiri, Kreatif, Bebas dari Rokok dan Say No To Narkoba. "Mahasiswa harus mandiri, menjadi pribadi kuat dan kreatif dalam menghadapi kehidupan. Dunia olahraga, harus sehat bebas dari rokok dan narkoba. Agar kita bisa menjadi generasi yang maju dan kuat" pungkasnya. (Ris)