Musrenbang Kecamatan 2018 Awal E-Planning Pembangunan di Asahan
ASAHAN (medanbicara.com) – Pelaksanaan Musrenbang Kecamatan tahun ini merupakan tahun ketiga rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Kabupaten Asahan tahun 2016-2021 dan merupakan awal penerapan perencanaan pembangunan berbasis elektronik (E-Planning).
Demikian bimbingan dan arahan Bupati Asahan Drs H Taufan Gama Simatupang MAP dibacakan Kepala Bappeda Zainal Aripin Sinaga SH saat membuka acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD tahun 2019 tingkat Kecamatan Pulo Bandring, Rabu (07/02/18) di Halaman Kantor Camat Pulo Bandring.
Lebih lanjut dikatakan Bupati, kegiatan dimaksud sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang tata cara perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah, tata cara evaluasi rancangan peraturan daerah tentang rencana pembangunan jangka panjang daerah (RPJPD) dan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) serta tatacara Perubahan RPJPD, RPJMD dan RKPD.
Selain itu juga sesuai dengan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 640/376/SJ tanggal 10 Oktober 2016 tentang penerapan E-Planning dalam perencanaan pembangunan daerah provinsi, kabupaten/kota.
"Melalui aplikasi E-Planning ini diharapkan pastisipasi dan kepercayaan masyarakat akan meningkat, karena masyarakat dapat secara langsung mengikuti perkembangan usulan yang disampaikan sampai dengan tahapan pengesahan APBD," harap Bupati.
Musrenbang Kecamatan dilaksanakan serempak di 25 Kecamatan se-Kabupaten Asahan mulai tanggal 7 hingga 9 Februari 2018. Untuk tanggal 7 Februari dilakukan di 12 kecamatan, yakni Pulo Bandring, Aek Ledong, Bandar Pulau, Sei Kepayang, Aek Kuasan, Rawang Panca Arga, Meranti, Air Batu, Aek Songsongan, Sei Kepayang Timur, Pulo Rakyat dan Kecamatan Simpang Empat.
Untuk Kecamatan Pulo Bandiring dihadiri Wakil Ketua DPRD Asahan Ilham Harahap SAg dan Anggota Sumarwan, Para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat Pulo Bandring, Forkopimcam Pulo Bandring, Kades se-Kecamatan Pulo Bandring dan masyarakat.(Yahya)
