Ada Penumpang Citilink ‘Bawa Bom’
MEDAN (medanbicara.com) – Seorang calon penumpang maskapai Citilink QG 143 rute Medan – Jakarta berinisial FJZ, diamankan petugas Avsec Bandara Kualanamu International Airport (KNIA).
Pasalnya, saat akan memasuki ruang tunggu, wanita tersebut mengaku membawa bom yang ia letak didalam tasnya. Tak pelak, wanita tua berusia 56 tahun penduduk Jalan Durung, Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Medan Tembung itu langsung diamankan petugas keamanan Bandara KNIA.
Kepala Keamanan Bandara KNIA, Kuswadi ketika dikonfirmasi, Kamis (1/10), membenarkan perihal tersebut. Katanya, wanita tersebut diamankan di gate 11-12.
"Saat petugas kita melakukan pemeriksaan X-Ray, wanita itu bersama suaminya justru bilang di tas nya ada bom. Kontan petugas kita kaget dan langsung mengamankannya ke pos pengamanan," beber Kuswadi.
Proses selanjutnya, petugas pun melakukan pemeriksaan secara manual. Ternyata isi tas berwaran abu-abu tersebut hanya berisi pakaian, obat-obatan, minyak wangi dan keperluan korban dalam perjalanan.
“Atas tindaknya tersebut, penerbangan pelaku langsung di-canceld dan kita serahkan pada Otoritas Bandara (Otban) untuk tindak lanjut pemeriksaan,” tegas Kuswadi.
Kepala Otoritas Bandara Kualanamu Wilayah II Medan, Herson saat dikonfirmasi membenarkan dan mengaku kalau pihaknya sudah menerima surat pernyataan dari pelaku yang tidak akan mengulangi lagi perbuatanya.
"Pelaku kita perbolehkan pulang, sebab dia mengaku hanya iseng saja dengan menyebut membawa bom. Pelaku ini latah, sehingga saat diperiksa barang bawaanya ia spontan berkata demikian,” beber Harson. (akbar)
