Polisi ‘Lemah’, Togel TK Kian Merajalela
Deli Serdang (medanbicara.com) – Sampai saat ini judi togel TK Oppung BoS makin merajalela tanpa bisa diberantas. Padahal Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah mengeluarkan statemen jika judi harus diberantas, apalagi dengan adanya peristiwa dugaan pembakaran rumah wartawan di Kabanjahe Kabupaten Tanah Karo, Provinsi Sumatera Utara.
Pengamat hukum Julheri Sinaga, S.H, kepada sejumlah wartawan pada Kamis (4/7/2024) siang mengatakan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sudah mengeluarkan statement jika ada anggota yang terlibat akan diberhentikan dan judi akan diberantas habis.
Namun faktanya, sampai sekarang judi togel TK diduga bandarnya Oppung BoS masih beroperasi. “Menurut hemat kami jika ada sekelompok tertentu masih mengelola judi togel TK, statement Kapolri diduga pepesan kosong dan tamparan keras buat Kapolri. Perlu dievaluasi kinerja Kapolda Sumut dan jajarannya,” tegas Julheri Sinaga, S.H.
Disinggung dugaan oknum TNI diduga membeking judi togel TK, menurut Julheri Sinaga, SH, Kapolri bisa membangun sinergi dengan Panglima TNI, Polisi Militer untuk memberantas judi togel TK yang diduga bandarnya Oppung BoS.
Sementara itu, informasi dihimpun dilapangan, sampai sejauh ini judi togel merk “TK” kian merajalela karena dibeking diduga oknum TNI. Juru tulis (jurtul) nya juga “berserak” di sejumlah kecamatan di Kabupaten Deli Serdang yang sangat leluasa mencari omset tanpa ada yang berani menangkapnya karena dibeking diduga oknum TNI.
Di Kecamatan Pantai Labu jurtul togel merk TK “berserak” di Desa Denai Lama, Denai Kuala, Desa Durian, Desa Ramunia I. Di Kecamatan Beringin seperti di Desa Sidoarjo II Ramunia, Desa Serdang, Desa Sidourip, Desa Sidodadi Ramunia, Desa Araskabu. Di Kecamatan Pagar Merbau di Desa Sukamandi Hilir, Sukamandi Hulu, Desa Sumberrejo, Desa Jati Baru. Di Kecamatan Lubuk Pakam hampir menyeluruh jurtulnya “berserak” di setiap Desa atau Kelurahan. Seluruh omset penjualan judi togel itu diduga disetor ke Oppung BoS di Kecamatan Lubuk Pakam.
Para jurtul ini dengan terbuka menjajakan judi buai mimpi itu tanpa pernah takut ditangkap polisi karena diduga dibekingi oknum TNI. Begitu juga dengan ES (35) warga Lubuk Tampu Desa Sidoarjo II Ramunia Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang, sudah bertahun diduga korlap merangkap jurtul yang omsetnya disetor diduga ke Oppung BoS.
Tak ditangkap-tangkapnya ES dan sulitnya memberantas judi togel merk “TK” membuat ES “besar kepala” dan sepele terhadap orang lain dengan mengatakan Wartawan Unit Polresta Deli Serdang tai, dicampakkan ke parit dan sering mengganggu wanita yang masih bersuami hingga membuat wanita paruh baya itu trauma.
Menanggapi judi togel merk “TK” dan ES yang belum ditangkap itu, Kasat Reskrim Polresta Deli Serdang Kompol Risqi Akbar, SiK, M.H, ketika dikonfirmasi beberapa waktu lalu mengatakan masih mendalami penyelidikan. (man)