CALEG GOLKAR

PT MUF Gelar Baksos di Kampung Nelayan Seberang Belawan, Cegah Anak Putus Sekolah

Perwakilan PT MUF saat menggelar baksos di Kampung Nelayan Seberang. (lir)

BELAWAN (medanbicara.com)-PT Mandiri Utama Finance (MUF) yang merupakan anak perusahaan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, yang bergerak di sektor pembiayaan multiguna mengunjungi Kampung Nelayan Seberang Lingkungan 12, Kelurahan Belawan I, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan, Rabu (24/4/2019) sore.

Kunjungan tersebut melakukan bakti sosial (baksos) penanggulangan anak putus sekolah di kalangan nelayan.

"Tujuan kita ke perkampungan nelayan yang terdapat di Belawan seberang ini untuk melakukan survei, karena dalam waktu dekat PT Mandiri Utama Finance (MUF) akan melakukan bakti sosial," ujar Kacab PT MUF Medan, Patin Ginting, didampingi Kepala Departemen Remedia Kantor Pusat, Ahmad Fauzan, kepada wartawan.

Dalam kunjungan itu rombongan PT MUF sempat berdialog dengan seorang penjaga sekolah bernama, Suryani, yang menyebutkan pemukiman nelayan yang dihuni sekitar 2.300 jiwa atau 578 KK tersebut hanya memiliki satu sekolah dasar negeri dan sebuah madrasah ibtidaiyah swasta.

"Banyak anak putus sekolah di kampung nelayan itu, akibat anak tidak memiliki buku dan alat tulis," ujar Suryani.

Wadir Polair Polda Sumut, AKBP Untung Sangaji yang memfasilitasi penyeberangan rombongan PT MUF dari Dermaga Ditpolair di Belawan menuju perkampungan nelayan, menyambut baik upaya yang akan dilakukan perusahaan leasing tersebut.

"Pembagian rezeki perusahaan untuk menyelamatkan anak nelayan dari putus sekolah adalah hal ýang mulia," ujar perwira berpangkat dua kembang melati emas tersebut.

Saat membawa rombongan PT MUF, AKBP Untung memperlihatkan bahwa lingkungan sekitar perumahan nelayan yang berada di atas air, kaya dengan potensi hewani laut. Namun rendahnya pengetahuan para nelayan, membuat mereka tidak mengerti cara mengolah potensi yang ada seperti penangkaran ikan, belangkas dan pembesaran ikan dengan sistem keramba.

Dengan adanya kunjungan yang dilakukan PT MUF diharapkan, pengetahuan nelayan tentang perikanan bisa bertambah dan nelayan tidak perlu lagi harus melaut jauh dengan melibatkan anaknya, tetapi bisa memanfaatkan lahan perairan sekitar rumah untuk pembudidayaan perikanan," ujar AKBP Untung. (lir)

Mungkin Anda juga menyukai