RS Mitra Medika Amplas Mengusung Tema One Stop Hospital
MEDAN (medanbicara.com). Dewan Komisaris PT Mitra Medika Insani, meresmikan Rumah Sakit Umum (RSU) Mitra Medika Medan Amplas yang mengusung tema one stop hospital, Selasa (12/12)
Direktur Utama dan Dewan Komisaris PT Mitra Medika Insani, H Iman Muhammad SE SKom MM MKes mengatakan konsep itu bertujuan agar memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. “Kami melengkapi RS dengan fasilitas terkini dan menjadi one stop hospital sehingga pasien tidak perlu lagi berobat ke luar negeri. Mengingat kondisi masyarakat sekarang yang ingin mendapatkan pelayanan terbaik,” ujarnya.
Hal ini sebagai bentuk dukungan RS pada program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang rencananya akan mencapai universal health coverage (UHC) pada 2019. Konsep tersebut, sambungnya, merupakan sesuatu yang baru untuk RS di Kota Medan. Kesadaran masyarakat untuk memperoleh pelayanan lengkap dan prima menjadi kuncinya.
“Kita ingin buktikan Medan bisa menjadi pusat kesehatan, bukan hanya Jakarta karena kita bertetangga dengan Malaysia sehingga menjadi tantangan bagi RS di Medan,” bilangnya.
Ke depannya, pihaknya berusaha membuka unit-unit lainnya di Kota Medan dan daerah lainnya. Ia menyebutkan, segera dibangun Grand Mitra Medika berlantai 22 di Jalan S Parman.
Direktur RSU Mitra Medika Amplas, dr H Sjahrial R Anas MHA menuturkan, pihaknya akan berusaha sebaik mungkin memberi warna baru bagi RS di Sumatera Utara umumnya dan Medan khususnya. RS hadir bukan untuk bersaing, tetapi memenuhi kebutuhan masyarakat akan kesehatan.
"Di sini kami juga melancarkan program pemerintah kota agar pelayanan kesehatan masyarakat merata sampai pelosok Kota Medan," tandasnya.
Dalam kesempatan itu, RSU Mitra Medika memberikan bantuan 1000 kartu BPJS Kesehatan bagi warga kurang mampu yang dibantu iuran bulanannya. Tidak ada jangka waktu, namun manajamen RS terus mengevaluasi penerima bantuan pada tahun mendatanh setelah program tersebut berjalan.
Manajemen berkomitmen memberikan pelayanan lengkap dan prima kepada maayarakat dilengkapi fasilitas pendukung, seperti kolam renang. Pengamat kesehatan, Prof dr Chairuddin P Lubis DTM&H SpA (K) menambahkan, RSU Mitra Medika diharapkan bisa membuat hubungan antara dokter, perawat, dan bidan menjadi mitra kerja. Tidak lagi sebagai anak buah dokter.
"Maka jadikan bidan dan perawat itu mitra kerja dokter.Di London, kalau perawat bilang dokter belum boleh masuk, maka dokter tidak berani masuk, kalau di sini kan tidak," pungkasnya. (fatimah)
