CALEG GOLKAR

Abang Becak Binjai Tolak Angkutan Online

BINJAI (Medanbicara.com)-Ratusan pengemudi becak bermotor melakukan aksi demo di depan kantor Walikota Binjai Jalan Samanhudi, Kelurahan Kartini, Kecamatan Binjai Kota, Senin (31/07).

Dalam orasinya Ratusan pengemudi kendaraan becak bermotor meminta kepada pemerintah Kota Binjai menghapuskan angkutan berbasis Online di Kota Binjai.

Usai abang becak menyampaikan orasinya, Sekertaris Daerah Kota Binjai M Mahfullah Daulay meminta perwakilan dari Pendaraan becak bermotor untuk melakukan rapat di ruangan Rapat lll Pemko Binjai.

Rapat yang digelar dipimpin langsung oleh Sekda Kota Binjai M Mahfullah Daulay, dihadiri Kadishub, Kepala Kesbang Pol, Kabag Humas Pemko Binjai, Kasat Lantas Polres Binjai AKP Ali Umar serta empat orang perwakilan Abang Becak yakni Sumihar Siregar, Arifin ginting, Darmansyah dan Zul Matondang.

Sekdako Binjai Mahfullah Daulay berjanji kepada perwakilan pengendara Betor Pemko Binjai bekerja sama denagan Polres Binjai akan segera menindak lanjuti masalah pengendara Online.

” Nanti perkembangannya akan kami kabari kepada para pengendara Betor,” Ungkapnya.Dia juga mengatakan kepada perwakilan pengendara Betor kalau Pemko Binjai sayang dan akan medengarkan aspirasinya.

” Salam kepada abang-abag becak kami pemerintah kota Binjai tetap sayang sama abang-abang Betor,” ungkapnya.

Sementara itu orator aksi Arifin ginting mengatakan kepada Sekda Kota Binjai agar segera menghapuskan angkutan berbasis Online di Kota Binjai.

” Kami para Pengendara Betor merasa gembira karena pemerintah kota Binjai menerima kami untuk menyampaikan aspira, kami meminta kepada Pemerintah Kota Binjai segera menghapuskan angkutan berbasis Online di Kota Binja karena mereka pendapatan kami berkurang walaupun kami mengudara selama 24 jam di lapangan,” ungkapnya.

Senada dengan Itu Zul Matondang Juga mengungkapkan kalau keberadaan Grap atau pengemudi Online banyak ditemui didepan Terminal kreta Api dan didepan BSM

” Keberadaan Grap atau pengemudi Online banyak ditemui didepan Terminal kereta Api dan d idepan BSM. Semenjak ada mereka dari seminggu lebaran sampai ini hari pendapatan kami hancur,” kesalanya.

Zul juga mengatakan kalau para abang becak siap membantu Pemko Binjai untuk menginformasikan keberadaan pengendara Online di Kota Binjai.

” Kami menunggu secepatnya perkembangan dan proses serta tindak lanjut dari pemerintah Binjai untuk menghapuskan pengendara Online di Kota Binjai,” tandasnya.

Diakhir rapat Sekdako Binjai mengatakan kepada pengendara Betor bubar dari demo agar menjaga keamanan dan keselamatan berlalu lintasa.(EL) (*)

Mungkin Anda juga menyukai