Siswi SMP yang Ditemukan Tewas di Dalam Parit, Siapa yang Membuat Anakku Seperti Ini…
TANJUNGBALAI (medanbicara.com)-Rosenta Haloho (55) histeris melihat putrinya, Novitasari Simbolon (16), yang ditemukan tewas mengenaskan di dalam parit, di Desa Sungai Loba, Kecamatan Sei Kepayang, Kabupaten Asahan, Minggu (08/03/2020) malam sekitar pukul 20,00 Wib.
“Siapa yang membuat anakku seperti ini. Aku nggak terima siapa yang membunuh anakku,” ujar Rosenta boru Haloho histeris, di Ruang Feorensik RSUD Djasmen Saragih.
Beberapa kelurarga lainnya yang ikut mengantar jenazah korban berusaha menghibur Rosenta. Wanita itu berharap agar kasus ini segera diungkap oleh pihak kepolisian.
“Anak saya tidak tahu apa apa, saya minta kepada pihak kepolisian agar segera menangkap pelakunya,” ujarnya.
seperti diberitakan, gadis remaja yang duduk di bangku kelas IX SMP itu pertama kali ditemukan bapak udanya bermarga Simbolon.
Dia menceritakan awalnya Minggu (08/03/2020) sekitar pukul 16,00 Wib, korban dengan mengendarai sepeda motor Vixion berpamitan kepada ibunya ingin mencari berondolan sawit yang tidak jauh dari rumah mereka.
“Dia sempat pamit mau cari berondolan sawit katanya. Ibunya sempat melarang biar tidak pergi. Tapi dia bersikeras pergi juga, jadinya ya beginilah,” ujar Simbolon.
Sekitar pukul 18,00 Wib kelurarga korban mulai agak gelisah lantaran korban belum juga pulang ke rumah. Keluarga pun berusaha melakukan pencarian di sekitar sawit tersebut. Malam sekitar pukul 20.00 Wib, korban di temukan sudah tidak bernyawa lagi.
Saat ditemukan korban dalam kondisis telentang di dalam parit dengan beberapa luka di bagian kepala.
Melihat kejadian itu, keluarga korban menghubungi pihak kepolisian. Dari TKP polisi mengamankan sebuah batu padas dan beberapa petunjuk lainnya. Curiga dengan kematian korban, keluarga didampingi Tim Sat Reskrim Polres Tanjung Balai membawa korban ke ruang otopsi RSUD Djasmen Saragih.
Kapolsek Sei Kepayang, AKP Zulham membenarkan penemuan mayat tersebut. Pihak polisi juga sudah turun ke lokasi sekitar 200mMeter dari lokasi penemuan mayat polisi menemukan sepeda motor korban yang digunakan untuk mencari berondolan buah kelapa sawit terpakir di areal perkebunan.
Selain itu barang bukti yang di temukan yakni sepasang sandal warna merah.
"Kita masih melakukan penyelidikan terhadap kasus ini," kata Zulham. (vin)
