CALEG GOLKAR

2 Begal Sadis yang Kerap Beraksi di Fly Over Amplas Diciduk, Lihat Tampangnya…

MEDAN (medanbicara.com)-Tim Satgas Patroli Presisi Polrestabes Medan mengamankan 2 orang pelaku begal sadis yang diduga kerap meresahkan warga masyarakat Kecamatan Medan Amplas, Senin (25/4/2022) dini hari.

Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa SIK MH menyebutkan kedua pelaku bernama Ucok Doni Sembiring (26), warga Gang Serasi jalan Garu 8 Medan Amplas dan Togi Mabangun Simorangkir (34), warga Gang Serasi Jalan Garu 8 Medan Amplas.

“Kedua pelaku ini merupakan pelaku begal sadis yang kerap meresahkan warga masyarakat Kecamatan Medan Amplas. Dimana saat itu pelaku berjumlah 3 orang dan 1 orang diantaranya melarikan diri,”kata Kasat Kompol Teuku Fathir Mustafa SIK MH, Selasa (26/4/2022).

Diamankannya kedua pelaku ketika Tim Satgas Patroli Presisi Polrestabes Medan melakukan patroli di seputaran Medan Amplas.

“Jadi para pelaku, didapati sedang menunggu calon korban dari tepi Jalan SM Raja tepatnya sebelum fly over Amplas. Melihat para pelaku, Tim Satgas Patroli dengan Sigap berhenti untuk melakukan pemeriksaan dan kemudian di dapati satu buah Samurai dan 1 buah gunting (pisau buatan) dari pelaku,”ungkap Kompol Fathir.

Kepada pelaku yang melarikan diri, Kasat Reskrim mengimbau untuk segera mungkin menyerahkan diri kepada petugas.
.
“Untuk satu pelaku lainnya masih dalam pengerjaan kami, dan kami harap segera menyerahkan diri kepada petugas, karena kemanapun akan kami kejar,”tegas Kompol Fathir.

Kasat Reskrim menambahkan Sat Reskrim Polrestabes Medan akan memburu setiap pelaku premanisme dan kejahatan lainnya yang mengganggu keamanan dan kenyamanan kota Medan.

“Apalagi geng motor, semua akan kita sikat. Jangan coba-coba ganggu keamanan dan kenyamanan warga masyarakat kota Medan,”ucap Kasat.

Sebelumnya, aksi begal kembali menimpa seorang pengantar telur bernama Hutri Mardiko Lumban Gaol (26) di kawasan Terminal Amplas, Kamis (22/4/2022) sekitar pukul 23.30 Wib. Sehari sebelumnya, kasus begal terjadi di kawasan Medan Labuhan yang berujung hilangnya nyawa seorang pria.

Kepada wartawan, Hutri yang sehari-hari bekerja sebagai pengantar telur mengatakan, dia dibegal geng motor. Peristiwa mengerikan itu dialami Hutri saat pulang dari tempat kerjanya di kawasan Jalan Sisingamangaraja Medan. Hutri melaju menuju rumahnya di kawasan Mandala. Ketika melintasi fly over di kawasan Amplas Hutri melewati sekumpulan pemotor.

Hutri tidak menaruh curiga, dia terus melintas menuju kawasan Pertahanan Amplas. Setelah melewati para pemotor itu, Hutri ternyata diikuti oleh kelompok bermotor itu sampai ke kawasan terminal.

“Karena tujuan saya ke Perumnas Mandala maka saya lewat dari bawah flyover. Ternyata saya dibuntuti. Setelah sampai menuju terminal Amplas saya langsung dihadang dan disuruh untuk menyerahkan sepeda motor sambil diancam pakai senjata tajam,” terangnya, usai membuat pengaduan di Polrestabes Medan, Jumat (22/4/2022).

Hutri mengaku sempat melakukan perlawanan. Ia mencoba mempertahankan sepeda motornya. Perlawanan itu ia lakukan karena sepeda motor itulah satu-satunya kendaraan miliknya untuk mencari nafkah. Mulanya Hutri hanya melawan satu orang dari anggota komplotan pembegal. Namun perlawanan Hutri tidak berlangsung lama, karena anggota kelompok lain datang menyerangnya. Mereka mengancam membunuh Hutri.

“Sayakan baru baca berita pembunuhan oleh begal di Medan Labuhan. Jadi saya ketakutan. Setelah ketakutan wajah saya dipukul mereka pakai gagang senjata tajam tersebut, dan akhirnya saya terjatuh dan dilempar ke pinggir parit, dan pelaku berhasil membawa lari sepeda motor saya,” katanya.

Atas peristiwa tersebut, Hutri kehilangan satu unit sepeda motor. Ia juga mendapat kekerasan sehingga meninggalkan luka diwajahnya.

Saat ini kasus yang dialami Hutri telah dilaporkan ke pihak kepolisian dengan nomor pelaporan STTLP/1321/IV/YAN.2.5/2022/SPKT/POLRETABES MEDAN/POLDA SUMUT. Sesuai dengan pelaporan yang dibuat Hutri, dia mengaku kehilangan sepeda motor jenis Vario 110 cc tahun 2014 dengan nomor polisi BK 6600 AFH. (Ig/dtc)

Mungkin Anda juga menyukai