Mantan Sopir PNS Tikam Majikan Lalu Bunuh Diri

TAPTENG (medanbicara.com) – Seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemda Tapanuli Tengah (Tapteng), Nurhalimah Boru Hutagalaung (53) nyaris tewas setelah ditusuk pahat oleh mantan sopirnya, Emerson Situmeang (56) yang sakit hati karena dipecat.

Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Helfi Assegaf mengatakan, peristiwa penusukan itu terjadi pada Kamis (24/9) sekitar pukul 18.30 WIB. Saat itu, korban hendak mengambil sebuah piting lampu di toko “Romadan” miliknya yang berjarak sekira 200 meter dari rumahnya.

“Saat korban hendak mengambil piting lampu di tokonya, pelaku langsung memeluk korban dari belakang sambil menusukkan pahat yang sudah dipersiapkannya tepat di dada korban,” kata Helfi, Jumat (25/9).

Setelah penusukan itu, korban berteriak dan berlari menuju rumahnya. Sedangkan pelaku melarikan diri ke rumahnya di Lingkungan VII Kelurahan Hutabalang Kecamatan Badiri Kabupaten Tapteng.

“Setelah kejadian itu, anggota dari Polsek Pinang Sore melakukan olah TKP sekaligus mencari pelaku, namun pelaku tidak ditemukan lagi,” tambahnya.

Tak ditemukan di lokasi, polisi kemudian melakukan pencarian di rumah pelaku. Setibanya di rumah, petugas menemukan pelaku terbaring di kamarnya dengan kondisi tubuh yang sudah bersimbah darah. Diduga, setelah menusuk korbannya, pelaku langsung bunuh diri menggunakan sebilah pisau miliknya.

Petugas kemudian membawa jasad pelaku ke Rumah Sakit Umum Pandan untuk dilakukan autopsi. Sedangkan korbannya langsung dirawat di rumah orang tuanya.

"Motif penusukan itu, kemungkinan karena sakit hati. Sebab, tiga hari sebelum kejadian itu, korban memecat pelaku sebagai sopir pengantar barang di toko miliknya. Diduga, karena ada unsur dendam pelaku berusaha menghabisi nyawa korban dengan cara menusuk pahat di dada kirinya. Kemudian, pelaku bunuh diri dengan cara menusuk sebilah pisau juga di dada kirinya," tandasnya. (koko)

Mungkin Anda juga menyukai