CALEG GOLKAR

Pemeriksaan IVA dan SADANIS di Sumut Sebanyak 130.025 Orang

Hj Iriana Joko Widodo saat di Pasar Petisah Medan

MEDAN (medanbicara.com) – Kegiatan Ibu Negara Hj Iriana Joko Widodo bersama ibu-ibu yang tergabung ke dalam Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (OASE-KK) ini, merupakan tindak lanjut dari Pencanangan Peningkatan Peran Serta Masyarakat dalam Pencegahan dan Deteksi Dini Kanker pada Perempuan oleh Ibu Negara di Kulon Progo pada 21 April tahun lalu.

Hal ini menunjukkan dukungan nyata Ibu Negara terhadap program nasional Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI dalam pencegahan dan pengendalian kanker di Indonesia.

Kepedulian Ibu Negara akan penyakit kanker ini, karena prevalensi penyakit kanker di Indonesia cukup tinggi. Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013, prevalensi tumor/kanker di Indonesia adalah 1.4 per 1000 penduduk, atau sekitar 347.000 orang.

Cakupan pemeriksaan IVA dan SADANIS di Provinsi Sumatera Utara hingga tahun 2016 sebanyak 130.025 orang (7%). Sedangkan untuk Kota Medan sampai dengan tahun 2016 tercatat 2.493 orang yang telah diperiksa Dites IVA dan SADANIS dengan temuan 110 IVA positif.

Kasus kanker yang ditemukan pada stadium yang masih dini bila didukung dengan mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat akan memberikan tingkat kesembuhan tinggi dan harapan hidup yang lebih lama. Karena itu, penting bagi masyarakat untuk melakukan deteksi dini, utamanya dalam hal ini bagi perempuan diharapkan melakukan pemeriksaan rutin dan secara berkala sebagai upaya pencegahan dan deteksi kanker. Oleh karenanya menurut Ibu Negara, kesadaran untuk deteksi dini kanker ini perlu digugah.

Ibu Negara bersama Ibu Musfidah Jusuf Kalla yang tiba di Kota Medan, Rabu (2/11/2016), selanjutnya meninjau 6 bilik yang disediakan bagi masyarakat untuk memeriksa Dites IVA dan SADANIS. Di samping itu juga warga mendapatkan pelayanan KB serta pemeriksaan gula darah yang dilakukan oleh dokter dari puskesmas yang ada di Kota Medan, bekerja sama dengan sejumlah tenaga medis rumah sakit.

Ibu Negara tampak perhatian dan peduli dengan warga yang datang memeriksakan kesehatan. Sikap Ibu negara itu membuat banyak warga yang terharu, salahs eorang warga sampai menangis.

“Bagaimana saya tidak sedih dan terharu, selain mendapatkan pelayanan kesehatan secara gratis, saya dapat bertemu dan bersalaman langsung dengan Ibu Negara yang begitu perhatian dengan kesehatan rakyatnya,” kata ibu bertubuh sedikit tambun itu sambil mengusap air matanya dengan pungung tangan kanannya.

Kehadiran Ibu Negara digunakan para warga yang datang memeriksanakan kesehatan untuk bersalaman sekaligus berjabat tangan. Malah tidak sedikit ibu-ibu melupakan gilirannya untuk diperiksa karena ingin foto bersama dengan Ibu Negara.

Semua permintaan ibu-ibu tersebut dipenuhi Ibu Negara dengan penuh familiar disertai senyuman. Istri Gubsu, Wali Kota dan Wakil Wali Kota juga memanfaatkan momen itu untuk foto bersama dengan Ibu Negara.

Usai melakukan peninjauan dan memastikan pemerikasaan berjalan dengan lancar, Ibu negara bersama rombongan pun meninggalkan lokasi. Namun sebelum menaiki bus, Ibu Negara mendatangi warga dan para pedagang yang terus mengelu-elukannya namanya mulai sejak kedatangannya untuk bersalaman sekaligus membagikan souvenir. Sikap Ibu Negara ini mendapat aplaus meriah sampai bus yang membawanya beserta rombongan meninggalkan lokasi.(fah)

Mungkin Anda juga menyukai