CALEG GOLKAR

Poldasu Gerebek Lokasi Judi Tembak Ikan di Tanjungbalai

MEDAN (medanbicara.com) – Jika beberapa waktu lalu Subdit III/Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dit Reskrimum) Polda Sumut getol menggerebek lokasi judi berkedok game tembak ikan di seputaran Medan, kali ini petugas melebarkan sayapnya ke daerah.

Minggu (22/5) malam, sekira jam 23.45 WIB, petugas menggerebek lokasi judi tembak ikan ‘Angle Game’ di Jalan Asahan, No.14C, Kelurahan Karya, Kecamatan Tanjungbalai Selatan, Kota Tanjungbalai.

“Awalnya kita amankan tiga orang, namun satu tidak memenuhi unsur, sehingga kita lepaskan,” ungkap Kasubdit III/Jatanras Dit Reskrimum Polda Sumut AKBP Faisal Napitupulu, Senin (23/5).

Dua orang yang diamankan, sebut Faisal, yakni Yusuf alias Tio Sui Kiong (44), warga Jalan Cokro Aminoto, No.6, Kecamatan Tanjungbalai, Kota Tanjungbalai, selaku kasir dan Saimin alias Akiong bin Bun Ting, warga Jalan Juandan, No.30, Kelurahan Karya, Kecamatan Tanjungbalai Selatan, Kabupaten Asahan, selaku pemain.

"Jadi tim melakukan undercover, menyamar sebagai pemain. Setelah kita dapati salah seorang pemain menukarkan koin menjadi uang, langsung kita amankan. Kita masih melakukan pengembangan," katanya lagi.

Selain mengamankan kedua tersangka, lanjut Faisal, petugas juga menyita sejumlah barang bukti, seperti satu pulpen, satu unit kalkulator, 1.700 koin, dua unit mesin hitung koin, dua unit mesin game tembak ikan, uang tunai Rp2 juta, 13 lembar catatan biaya pengeluaran, tujuh kunci mesin game tembak ikan dan bola, 158 lembar voucher 500, 131 lembar voucher 100, 100 lembar voucher 50.

Para tersangka, ucap Faisal, dikenakan Pasal 303 ayat (1) ke-3e KUHPidana dengan ancaman pidana penjara di atas lima tahun.

Sementara,  Yusuf alias Tio Sui Kiong yang ditanya wartawan mengaku, dia baru 10 hari bekerja sebagai kasir di tempat itu.

"Baru saya, baru 10 hari. Belum gajian. Gajinya perbulan. Gak ramai bang, sepi yang main," akunya.

Ditanya siapa pemilik lokasi judi tembak ikan tempatnya bekerja, Yusuf mengaku, jika Angle Game tersebut milik Ku Sen.

"Punya Ku Sen. Iya, etnis Tionghoa juga," sebutnya. (emzu)

Mungkin Anda juga menyukai